Kamis, 10 Agustus 2017

ERME Skin Care Clinic: Pentingnya Konsultasi Sebelum Melakukan Perawatan Wajah


Pesan WA dari Ria Mei, Founder ERME Skin Care Clinic Balikpapan yang terlambat aku klik, sedikit mengagetkanku. Awalnya jadwal yang disepakati jam 16.00WITA. Ternyata maju satu jam. Cepat-cepat aku berkemas dan wuuzz... eng ing eng. Meluncur menembus gerimis cantik.  Demi apa coba...!

Hampir setengah jam dalam perjalanan aku tiba di klinik. Ria sudah menanti dengan senyum manisnya. Tak lama suara azan Ashar membahana dari mesjid At Taqwa. Aku meminta izin sholat dulu, biar lebih afdol, #eeeaaa!

Ruangan Ria yang mungil, bersih, membuat nyaman siapa saja, dan ternyata sajadah dan mukena juga telah tersedia. Good job!.

Akhirnya, tibalah momen itu.

Perawatan kulit wajah impian. Sebelumnya kami telah beberapa kali berdiskusi mengenai tipe perawatan apa yang cocok untuk aku.  Mengetahui pentingnya konsultasi sebelum melakukan perawatan wajah itu banyak manfaatnya. Konsultasi diperlukan guna mendapatkan saran, petunjuk dan pertimbangan sekaligus menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Aku percaya setiap orang meski dengan masalah kulit yang sama pasti akan memberikan reaksi yang berbeda-beda terhadap alat, krim/gel dan perlakuan perawatan kulit. Konsultasi dengan dokter/terapis sebelum perawatan mutlak diperlukan.
Aku juga percaya kecantikan luar dan dalam itu kudu seimbang. Yang pasti perempuan cantik dengan kedewasaan tidak pernah berusaha menutupi kekurangan, mereka mengakui dan menerima kekurangan. Kebaikan hati dan ketulusan kudu dominan sambil tetap fokus mengejar cita-cita
Setuju?


Kembali ke laptop!

Ya, itu tadi, setelah beberapa kali konsultasi, akhirnya kami sepakat memilih perawatan Micro Oxy Bubble untuk kali ini. Perawatan ini membantu mengatasi masalah kulit kusam apalagi aku baru pulang ala piknik seru ke pulau tanpa penghuni, mengeksplor tempat wisata sarat petualangan, serta jalan-jalan di pantai, mirip-mirip seperti kenangan di Sangalaki

Saat mendekati ruangan perawatan, adrenalinku sesaat mengambil peranan. Sudah lama aku tidak melakukan perawatan. Sambil meletakkan tas, doa pun aku panjatkan. Bismillah...

Ayu, terapis ramah memulai eksekusinya. 

"Kita bersihkan dulu ya, Bu!"

ERME Skin Care Clinic: Pentingnya Konsultasi Sebelum Melakukan Perawatan Wajah
Pijatnya asli bikin rileks!
Gerakan memutar sambil melakukan pijitan mendatangkan sensasi nyaman tingkat dewa. Hampir saja aku terbuai. Woi... kerja woi... hihihi. Segera aku raih gadget dan merekam adegan ini. Cukup 30 detik karena ingin melanjutkan sensasi ini. Kudu khusyu, cint!

Selanjutnya wajahku kembali dibersihkan lalu kembali Ayu berkata: "Saya oleskan gel Oxy Bubble-nya ya, Bu, agak sejuk nih..."

Aku pejamkan mata. Lalu ingat, hei... kerja, woi, kerja...!

Mata aku buka dan aku kaget luar biasa wajahku memerah!

"Ayu, ini karena efek perlakuan yang tadi?"

"Bukan, Bu, ini warna gelnya memang merah, gitu"

Hahaha... Ayu sukses membuat aku blingsatan.

Tak berapa lama aku mendengar suara device Micro Oxy Bubble yang sedang disetting. Tak, tak, tak. Suaranya memecah keheningan ruang perawatan. 

Saat itu ketiga kamar perawatan semua terisi. Di samping kanan dan kiri dua pelanggan sedang menikmati sesi akhir perawatan, pemakaian masker. Suara musik lembut melengkapi momen relaksasi.

"Kita mulai Bu, Oxy Bubble-nya"

Gerakan memijat dimulai dari pipi terus bergantian ke arah dagu, kening dan pangkal hidung. Begitu terus berganti-ganti. Tak ada rasa nyeri sama sekali!.

Lagi-lagi aku hampir lupa diri! Hihihi...

Segera aku raih gadget dan merekam momen sakral ini dengan kesayanganku si Pinky Asus Zenfone 3 Max 5.5"! Ala-ala seleb euui...!
Micro Oxy Bubble berfungsi mencerahkan kulit secara instan, mengangkat sel kulit mati, memberikan asupan oksigen ke dalam pori-pori wajah, membersihkan wajah dari polusi dan kotoran sehingga wajah terasa lebih segar, relaksasi otot wajah, melancarkan peredaran darah di wajah serta membantu mengurangi kerutan halus.
Jika dilakukan secara rutin plus menjalani gaya hidup sehat akan memberikan kehidupan baru untuk kulit (renew) karena memberi oksigen pada epidermis kulit membantu memicu produksi kolagen sehingga kulit menjadi lebih kencang cerah dan kenyal. Ulala...!

Hampir 15 menit aku dimanja alat ini dan akhirnya kembali memasuki sesi pembersihan. Dengan kedua tangan memegang spons, Ayu kembali melakukan pemijitan dan pengangkatan sisa-sisa gel Oxy Bubble.

Sebuah kaca disiapkan dan aku bisa menikmati wajah, pasca perlakuan Micro Oxy Bubble ini. So... glowing, cint! Pangling, akuuh...! Hmmm... kira-kira babang suami bilang apa nanti ya?

ERME Skin Care Clinic: Pentingnya Konsultasi Sebelum Melakukan Perawatan Wajah
So... glowing!
"Selanjutnya sesi masker Oxy Bubble ya, Bu"

Kembali suara ramah Ayu menyadarkanku.

"Ini juga agak dingin gitu, Bu"

Sebelumnya Ayu menorehkan serum yang terdapat di kemasan masker baru kemudian memasang masker.

ERME Skin Care Clinic: Pentingnya Konsultasi Sebelum Melakukan Perawatan Wajah
Oxy Masker In Action...!
Maknyoos...! Emang sejuuuk gitu, cint!

"Saya tinggal 30 menit ya, Bu"

Duh, mau ngapain ya 30 menit di sini? 

Aku jadi ingat. Beberapa teman sering bertanya di mana aku melakukan perawatan wajah. Nah, kebetulan nih, ini waktu yang tepat untuk membuat postingan tentang kecantikan.

Jadi, 30 menit aku isi dengan "jalan-jalan" ke feed instagram ERME Skin Care Clinic, buat suntikan ide postingan ini.

Oh iya, sejak mulai tiba di klinik aku juga berbagi pengalaman perawatan ini via insta story.

Ini adalah pengalaman pertama aku berbagi video dan foto perawatan kulit wajah di instagram @rosannasimanjuntak. Cekidot!


Alhamdullillah... beberapa teman menulis pesan lewat DM dan berkonsultasi. Ciee, ciee.. Mudah-mudahan, berkah yaaa. Insya Allah.

Untuk hasil lebih optimal, sebelumnya aku juga sudah menjalani ritual perawatan sehari-hari, dengan ERME Sun Screen Gel dan ERME Night Cream. Alhamdullillah, cocok!


Seperti yang aku uraikan di atas, setiap perawatan wajah kulit meski dengan masalah yang sama kadang kala memerlukan penanganan berbeda.  Biarkan terapis atau dokter yang menentukan perawatan apa yang cocok bagi kita.

Menurut Ria Mei, semua produk ERME Skin Care Clinic adalah halal. Tak perlu was-was dalam pemakaian. Izin sedang dalam pengurusan.

Semoga artikel penting banget melakukan konsultasi sebelum melakukan perawatan wajah ini bermanfaat ya.

Kapan kamu terakhir melakukan perawatan wajah?


ERME Skin Care Clinic
Komplek Balikpapan Baru
Ruko Little China
Blok AB 5 No.19
Balikpapan

Telp:+62 812 5328 9000
WA: +62 818 0712 3576
WA: +62 813 5020 1088

ERME Skin Care Product Stockist
WA: +62 818 0712 3576
Jakarta

IG: ermeskincare_clinic

Cantik Sehat Bersama ERME Skin Care Clinic


Selasa, 01 Agustus 2017

Agar Foto di Pantai Anti Lebay Ini Kiatnya


Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya


Agar Foto Di Pantai Anti Lebay Ini Kiatnya.  "Lebaran ke dua nanti, kita ke pulau karang, yuk!"

Suara babang suami terdengar begitu renyah, ngalahin rengginang bumbu ole-ole tetangga sebelah rumah.

"Siap!"

Tanpa ragu aku langsung mengangguk setuju.

Walau sudah pernah piknik seru ke pulau tanpa penghuni ini, namun adrenalin tetap mengalir deras meski hanya mendengar namanya sekilas. Terbayang kegaduhan saat momen keseruan yang bakal tuntas!

Lalu mendadak pose-pose elegan ala selebgram berkelebatan. Berkejaran memohon dihentikan.

Segera rencana ditata. Yang pasti logistik nomor perdana, karena tak ada warung untuk 'kampung tengah'.   Ssst... itu nama lain untuk urusan perut, saudara-saudara! Aku baru saja menemukannya saat mudik liburan ini, di Sumatera!
Pulau karang adalah pulau tanpa penghuni yang terletak di Tapanuli Tengah. Dari bandara Kualanamu International Airport (KNIA) Medan bisa langsung terbang ke Pinangsori, bandara Sibolga, ibukota kabupaten. Selanjutnya perjalanan diteruskan dengan kendaraan roda empat atau dua ke Barus. 
Akses ke pantai ini bisa lewat Sitiris-tiris atau langsung lewat pelabuhan Barus dilanjutkankan dengan menyewa perahu. Yang pasti kalau ke pantai, kudu bareng bolang agar lebih nendang!
Baca juga : 4 Cara Afdol Menikmati Pesona Batu Dinding Borneo
Postingan kali ini agak berbeda. Kali ini aku punya misi sedikit berbeda.

Misi?

Maksudnya, mau bagi-bagi tips. Karena saat liburan kemarin saking histeris, kebanyakan pose narsis. Kehabisan ide. Segala konsep tentang fotografi indah, mendadak amnesia! Ahhh...! Begitulah, penyesalan selalu datang terlambat adanya. Menurutku, iya, masih menurutku, banyak foto kurang layak tayang alias kurang nendang.

Jadi, aku tak ingin kalian alami ini.
Baca juga bagaimana mensiasati liburan ala working Mom Ike Yuliastuti.

Untuk itu monggo disimak tips berikut ini agar foto liburan di pantai, anti lebay!

Tips ini aku campur ala gado-gado dari berbagai literasi dan sedikit pengalaman pribadi. So, you may find a bit similar with other posts in internet but of course with my style on it.

Cekidot!

1. Berendam

Iya dong ya. Masak sudah di pantai kagak ada acara basah-basahnya. Gak sah itu! Basah-basahnya boleh pilih lho. Mau sampai lutut, setengah badan atau seluruhnya ala-ala kura-kura.

Bingung mau berekspresi apa? 

Cukup balikkan badan dan menatap pantai di kejauhan. Paling seru jika kostum yang digunakan berwarna cerah. Tambahkan topi pantai, kacamata atau kain panjang ala-ala turis manca negara.

Ini pose impianku!

Pinjam foto mbak Katerina, travel blogger inspiratif, pemilik www.travelerien.com. Beberapa karyanya sudah diakui editor dan menghiasi majalah penerbangan domestik. Keren ya!

A post shared by Katerina (@travelerien) on

Aku jamin pasti kau tak sabar ingin mencoba, iya kan? *usapdagu!

Kalau yang pose ini, gimana, mau coba?

Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya

2. Berlari

Masih ingat fim seri Baywatch yang tersohor itu?

Adegan dibuka dengan para penolong pantai nan jelita dan gagah berlari-lari. Jadi, sejak dulu gaya ini memang sudah mampu mencuri hati. 

Kini giliran kamu untuk mengeksekusi!

Coba yang versi siluet ini, berani uji nyali?

Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya

3. Kelapa Jangan Dilupa

Nah ini wajib hukumnya. Kebetulan di pulau karang kali ini, beberapa kelapa rebah penuh eksotika. Perfecto!

Buat kamu, mulai sekarang, ayo deh kasak-kusuk cari ilham untuk liburan akan datang. 

Caranya?

Gampang.  Google saja dengan kata kunci tips foto di pantai.

Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya

4. Melompat

Sudah mulai panas nih?

Boleh deh sekarang coba gaya melompat. Liburan identik dengan sukacita. Ayo ekspresikan dengan melompat ria!

Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya


Cuma pose ini memang butuh sedikit usaha. Sang fotografer kudu jeli menangkap momen melayang dan tidak goyang. Iya, perlu sedikit usaha, sungguh!

Ayo, mulai berlatih, ya!

5. Berdiri Bukan Biasa

Sssst, ini salah satu favoritku. Apalagi dengan kedua lengan lebar terbuka, pasrah dalam rengkuhan semesta sekaligus menghirup aroma keindahan, kesegaran dan ini yang terpenting mengeluarkan segala penderitaan. Eh, kog malah curhat, hahaha...

Biasanya para penikmat foto akan ikut terbawa aura sukacita, tersedot keindahan panorama dan selanjunya bertanya, "iih, fotonya keren banget!", "itu dimana ya...?" Bla... bla... bla...

Jadi, sediakan sedikit waktu buat menjawab komentar. Mau?

Coba simak pose berdiri sambil meditasi saat mentari ingin berserah diri ini, keren kan!

Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya

6. Duduk Bukan Biasa 

Habis pose berdiri lanjut ke pose duduk. Temukan spot cantik seperti bibir tebing, di atas kelapa rebah dan spot unik lainnya. Di sini, iya di sini, di pantai adalah biangnya!

Atau mau duduk seperti ini, bisa?

Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya

7. Yoga Ala-Ala

Kamu bisa yoga? Sempurna!

Nah buat yang gak bisa, jangan takut. Bisa yoga ala-ala. Temukan kedua telapak tangan, angkat kaki sebelah. Usahakan (tetaplah, kudu usaha!) melakukanya dengan serius dan lentur. Tambahkan sunggingan senyuman... dan tarraaaa... dapatkan pose yoga yang takkan terlupakan!

Mau coba meditasi lagi agar lebih aman, juga bisa!

Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya

8. Pasir Berbisik

Bisa dengan menuliskan kata kesayangan kita semua seperti I Love You, Miss You Already atau bahkan lokasi di mana foto direkam.

Atau temukan objek unik dan menarik, sandingkan dengan pasir, dan... biarkan pengantin ini saling berbisik!

Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya


Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya

9. Bermain dengan Siluet

Tips membuat pose ini flash kamera harus dimatikan. Latar belakang harus lebih terang dari objek utama. Itulah kenapa umumnya foto siluet dilakukan saat matahari terbit atau tenggelam. Tapi jangan membatasi diri, ayo ekspresikan diri.

Pastikan obyek utama menarik dan punya karakter kuat.

Intinya cuma satu! Background lebih terang dari foreground (obyek utama)

Intip deh foto berikut. Keren akut!

Setuju?

Foto Di Pantai Anti Lebay Kiatnya

10. Sok-Sok Candid

Yang ini emang sedikit gambling. Bisa jadi bagus, bisa juga hancur. Memang sih kalau model berpose hasilnya bagus, namun menangkap momen subjek di saat terakhir, tak kalah menarik juga. Bahkan mendekati sempurna.

Aku pengen banget coba pose ini, kalau kamu?

Foto di Pantai Anti Lebay Kiatnya

Pose favorit kamu yang mana?

Atau ada ide lain? Yuk tambahkan di komentar di bawah ini.

Semoga kiat agar foto di pantai anti lebay ini bermanfaat!

Jadi, kapan kita bolang bareng lagi ke pantai?




Senin, 19 Juni 2017

Kiat Tetap Berpuasa Meski Sedang Dalam Perjalanan Mudik




Kiat Tetap Berpuasa Meski Sedang Dalam Perjalanan Mudik. "Tanggal berapa kita berangkat ke Barus, Bunda?"

Babang suami bertanya saat video call dengan WhatsApp.

"Seminggu sebelum lebaran, ya Bang"

Aku menjawab sambil membenahi kacamata dan pose manyun, berusaha menggoda babang yang hampir 2 minggu aku tinggalkan saat mengantar mama mudik duluan ke Lubukpakam.

Tak mau ketinggalan si babang suami balas menggoda dengan lakukan hal yang sama. Hahaha... Lucuk!

Rencananya kami akan berangkat dari Lubukpakam menuju Barus, kota kelahiran Babang di Tapanuli Tengah. Normalnya perjalanan 371 km ini akan ditempuh selama lebih kurang 10 jam.

Sudah terbayang kesenangan di depan sana. Pemandangan indah sepanjang perjalanan yang sangat menggoda mata. Apalagi mendekati kota Parapat. Barisan hutan pinus rapat, semilir angin dengan bebauan khas hutan terbawa sang bayu, menusuk jauh ke kalbu.

Pengen banget foto di sini pakai baju lebaran dari Zalora, ala-ala selebgram ibukota. Dijamin keren tingkat dewa, uhuk!

Pernah lho kami berhenti di tepi jalan yang kebetulan sepi. Merentangkan tangan, menghirup habis kemewahan aura pedesaan yang masih murni. Luar biasa bentang alam Indonesia!

Iya, aku memang mudah tergila-gila dengan keindahan dan pesona tempat wisata. Coba, siapa yang tidak tertarik? Tenggelamkan, hahaha. Misalnya saat eksplor warisan bangunan rumah berusia berabad tahun di Gedung Batin, destinasi yang menginspirasi,di Lampung. Pokoknya tidak akan pernah bosan, sampai kapanpun!

Untuk travelling kali ini aku ingin tetap berpuasa meski sedang dalam perjalanan mudik.

Bisa?

Bisa pakai banget!

Baca juga : Tips Agar Mudik Nyaman  Dan Menyenangkan.

Ini dia kiat tetap berpuasa meski dalam perjalanan mudik.

1. Jaga Stamina


It is a must, dong ya!

Untuk perjalanan mudik apalagi dengan kendaraan dalam waktu panjang (10 jam bow!) sangat memerlukan kondisi stamina dan tubuh yang fit. Ini kudu disiapkan 3-4 hari sebelumnya. Terutama asupan air putih agar keseimbangan cairan tubuh terjaga. Upaya ini juga mampu menghindarkan kita dari bibir kering, kulit sedikit pecah-pecah dan bahkan terkelupas.

Caranya?

Bisa meminjam jurus jitu dari lapak sebelah 242. 2 gelas saat berbuka, 4 gelas saat makan malam hingga menjelang tidur dan 2 gelas lagi saat sahur.

Untuk menghindari radang tenggorokan yang kerap menyerang, waktu tidur normal kudu dijaga, 6-8 jam adalah keniscayaan.

Selain minum air putih, mengkonsumsi buah dan sayuran juga keharusan. Suplemen vitamin juga bisa menjadi pilihan jika dibutuhkan.

2. Bawa Peta Mudik


Kadang kala kenyataan tidak sesuai yang direncanakan. Meski jam berangkat sudah menyesuaikan agar bisa berbuka atau sahur di tempat tujuan. 

Saat inilah peta mudik diperlukan untuk mengantisipasi keadaan. Biasanya di peta mudik tercantum lokasi istirahat sekaligus restoran dan tempat ibadah, dan kita bisa menyesuaikan kecepatan kendaraan agar bisa tiba dengan selamat di tempat berbuka atau sahur.

3. Membawa Makanan Cemilan.


Sudah bawa peta mudik tapi tetap tidak bisa tepat waktu saat waktu berbuka atau sahur sudah tiba. Di sinilah peran makanan cemilan sebagai pengganjal sebelum menemukan tempat makan. 

Cemilan juga bisa membantu agar kita tetap fokus. Pilih cemilan sehat ya. Hindari makanan asin dan berlemak. Buah atau roti/cracker whole grain dengan mentega kacang bisa jadi pilihan.

Makanlah secara perlahan. Semakin aktif mulut semakin mudah kita terjaga. Maksudnya makan saat waktu berbuka atau saat sahur ya.

Mengunyah dengan lambat juga bisa membantu agar kita bisa tetap fokus. Iya, semakin aktif mulut kita, semakin mudah kita terjaga.

4. Pentingnya Istirahat


Apalagi di saat kantuk meraja. Segera menepi dan berhenti. Jika memungkinkan lap atau cuci muka untuk menyegarkan diri. Terutama saat perjalanan di bawah terik matahari.

Bisa juga dibantu dengan menurunkan suhu mobil sedikit di bawah zona nyaman.

Sangat afdol jika bisa berhenti saat waktu sholat sudah masuk. Cari tempat ibadah, wudhu dan melemaskan otot-otot.

Biasanya aku suka memanfaat waktu ini untuk update status di sosial media. Berbagi suasana mudik atau foto-foto cantik sepanjang perjalanan.

Rencananya, mudik ke Barus kali ini aku akan pakai XL Combo Xtra.

Sudah terbukti, dengan sinyal ngebutnya, betah banget berbagi call dan video call WhatApps. Senang dan puas banget! Iya, mulai berangkat dari Balikpapan, bandara Soeta, dalam Damri menuju Cibinong dan kini di Lubukpakam, sinyal si biru alhamdullillah, mantab!

Jadi saatnya menjajal si biru, yuhuuu...!

5. Manfaatkan Posko Mudik


Hampir lupa! Biasanya nih, sebelum dan sesudah lebaran ada banyak posko mudik bertaburan kayak bintang, eh.

Saatnya memanfaatkan fasilitas ini. Kadang-kadang kalau beruntung ada kursi pijat juga lho. Bahkan ada juga makanan dan minuman untuk berbuka atau sahur.

Pasti pernah dengar istilah "sahur on the road". Sounds, cool, ya!

Suasana sahur ini kental banget brotherhoodnya. Cuma dengan menikmati image di internet saja, bisa bikin terharu tingkat dewa. Hiiks... sapu tangan mana sapu tangan!

6. Konsumsi Makanan dan Minuman Yang Tepat

Saat Sahur


Konsumsi makanan dengan protein tinggi.

Sahur yang tepat adalah dengan mengkonsumsi makanan kaya protein seperti telur, ikan dan kacang-kacangan. Makanan ini dipercaya mampu membuat kita berenergi dan kenyang lebih lama.

Tambahkan juga jus buah atau sayuran. Sinergi protein dan kandungan vitamin bisa membantu tubuh fit sepanjang hari.

Dan, lagi-lagi, konsumsi air putih lebih banyak juga lebih disukai.

Saat berbuka


Hindari minuman bersoda, hidangan cepat saji dan rasa pedas.

Makanan bersoda dan hidangan cepat saji justru bisa memperburuk keadaan. Kadar asam dalam minuman bersoda berbahaya bagi lambung yang kosong. Sedangkan hidangan cepat saji pasti akan gagal memenuhi nutrisi akibat berpuasa seharian. Kurangnya kandungan vitamin, mineral dan serat justru membuat tubuh lemas meski perut sudah penuh terisi.

Iya, lagi-lagi perbanyak makan buah dan sayuran dan makanan kaya protein untuk menembalikan energi setelah berpuasa.

7. Bawa obat-obatan pribadi


Kalau ini mah aku sudah sering banget mengamalkannya. Setiap travelling aku selalu siapkan tas khusus.
Minyak aromatic, minyak tawon, vitamin C, obat diare/flu serta hand body lotion biasanya jadi penghuni tas ini. Bisa juga tambahkan obat maag, tetes mata dan antiseptik.
Apalagi saat puasa, tubuh mudah lelah sehingga rentan terhadap penyakit. Sedia payung sebelum hujan itu, kudu!

8. Mematuhi Peraturan Rambu-Rambu Lalu Lintas

Kalau ini sudah pasti dong ya. Apalagi kita dalam keadaan beribadah, kudu menjadi panutan selama dalam perjalanan.

Apa saja tuh peraturannya?

Mulai dari yang standar saja dulu. Hindari menerobos lampu lalu lintas, mengenakan helm atau memasang safety belt, lengkapi surat-surat kendaraan endebray endebray. Banyak deh. Browsing sendiri yak. Hihihi...

Semoga kiat tetap berpuasa meski sedang dalam perjalanan mudik bermanfaat.

Selamat mudik and... have fun!


Minggu, 04 Juni 2017

Tips Agar Mudik Nyaman Dan Menyenangkan

Tips Mudik Nyaman Dan Menyenangkan


Tips Agar Mudik Nyaman Dan Menyenangkan. "Ntar temani mama mudik ya"

Begitulah permintaan mama yang saat itu masih tinggal bersama si bungsu di Tanjung Redeb, Berau. Beliau mengutarakan niat beberapa hari menjelang Ramadhan di mana biasanya harga tiket akan mulai menjulang.

Mengingat usia beliau yang sudah sepuh - menjelang 80 tahun, menyiapkan mudik agar nyaman dan menyenangkan adalah misi penting, #eeeaaaa. Aku percaya pasti kamu setuju dengan aku, iya kan!

Biasanya aku jarang sekali mudik. Bukan apa-apa, masalah kantong saja. Hahaha. Tiket merupakan isu utama.

Kalau mudik biasanya kami ke Lubukpakam, Sumut dulu, tempat di mana adik lelaki aku berdomisili dilanjutkan ke Barus, kota kecil di Tapanuli Tengah, kota kelahiran babang suami yang harus ditempuh selama hampir 10 jam lewat perjalanan darat. Fuih. Kebayang dong bokong, nanas-nanas. Hihihi...

Apalagi perjalanan ke sana melalui kota Tarutung yang jumlah kelokan dan jalanan penuh jurang menganga di sisi jalan cukup membuat raga keok ditambah rute menuju Sibolga yang tak kalah menguras perhatian dan stamina. Masih dengan isu kelokan dan topografi perjalanan juga.

So membuat mudik nyaman dan menyenangkan merupakan misi yang harus dituntaskan.


Berikut tips agar mudik nyaman dan menyenangkan


1. Memilih moda transport sesuai budget dan kebutuhan.


Aku pribadi menggunakan kombinasi pesawat dan mobil. Jadi, begitu tahu informasi tanggal keberangkatan yang sudah pasti, tiket langsung aku pesan untuk menghindari harga yang menjulang. Aku juga membeli paket asuransi yang bisa meminimalisasi beberapa kerugian seperti dalam foto berikut ini:

Tips Mudik Nyaman Dan Menyenangkan

Sedangkan untuk mobil biasanya babang suami melakukan pengecekan rutin seperti mengecek kondisi kendaraan, membawa uang tunai secukupnya, membawa makanan dan minuman juga secukupnya, mengaktifkan GPS atau membawa peta dan yang paling penting mematuhi peraturan lalu lintas.

2. Stamina Fit


Paling merana banget jika stamina ngedrop saat mudik. Serba salah. Apalagi saat puasa. Asupan gizi seimbang adalah krusial!

Membawa obat-obatan dan P3K juga keharusan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

3. Memilih Waktu Berangkat Yang Tepat


Yang pernah mudik pasti pernah dong merasakan ini. Di mana-mana antri. Ini bukan antri biasa. Kalau pas tidak beruntung bisa berjam-jam lamanya.

Jadi penting untuk memilih waktu yang tepat.

4. Pastikan Rumah Aman 


Apalagi jika mudik dalam rentang waktu yang cukup lama. Pastikan rumah ditinggalkan dalam kondisi aman. Cek kran air, kompor, alat-alat elektrik seperti AC, semua stop kontak, pintu, jendela atau jemuran.

Titip rumah kepada tetangga yang bisa dipercaya.

5. Menyiapkan Provider Telekomunikasi Yang Tepat 


Izinkan dalam kesempatan ini, aku berbagi ya.

Untuk mudik kali ini aku pilih provider XL. Kebetulan pas mau antar mama kemarin paket data aku habis dan aku pilih paket yang tersedia di grapari XL Balikpapan saat itu Paket Combo Xtra. Belakangan aku baru tahu bahwa ini berbeda dengan Xtra Combo.

Tips Mudik Nyaman Dan Menyenangkan

Begitu aku pasang ke gadget di rumah saat masih di Balikpapan. Signalnya ngebut euui. Mungkin daerah tempat tinggal aku termasuk dalam coverage jaringan baru XL yang baru dirilis beberapa waktu lalu. 

Setibanya di Soeta, setelah me-nonaktifkan airplane mode, sinyal XL juga masih ngebut. Aku beberapa kali mengirim stories ke babang suami juga via WhatsApp Video Call.

Mencapai puncaknya ketika menuju Cibinong dari Soeta yang kami tempuh selama 3 jam. Sinyal XL ngebut ini amat membantu tetap terkoneksi dengan keluarga di Kalimantan, Sumatera dan tentu saja yang di Cibinong.

Beberapa kali aku melaporkan posisi usai keluar dari pintu tol agar adik bisa menyesuaikan kapan harus menjemput di halte Damri Cibinong City Mall.

3 jam berlalu tanpa terasa ditemani sinyal si biru yang berjaya. Happy banget!

Kini aku sudah berada di Lubukpakam, Sumatera Utara. Lagi-alagi aku beruntung karena sinyal XL juga lancar di sini.

Rencananya minggu ke tiga Juni, kami akan berangkat ke Barus. Kali ini dengan road transport.

Aku akan kembali menjadi saksi sinyal si biru selama dalam perjalanan panjang ini.  

Tak sabar ingin mengulang kembali momen seru kebersamaan dan kehangatan di pulau tanpa penghuni seperti terekam dalam foto ini dan beberapa tempat wisata lainnya.

Tips Mudik Nyaman Dan Menyenangkan

Biar lebih afdol, sebaiknya kudu tahu juga hal-hal apa saja yang harus dilakukan agar liburan di tempat wisata bisa optimal, berkesan dan tentu saja tak terlupakan.

Oh iya, silahkan lho kalau mau menambahkan dalam komen di bawah ini apa tips mudik aman dan menyenangkan versi kamu?


Sabtu, 20 Mei 2017

Prive Uri-Cran Solusi Alami dan Praktis Atasi Anyang-Anyangan

Prive Uri-Cran 

Solusi Alami dan Praktis Atasi Anyang-Anyangan


Anyang-Anyangan Solusi Alaminya
Cranberry si tumbuhan semak yang biasanya tumbuh liar di bagian utara Amerika dan Kanada
sumber: https://pixabay.com/

Prive Uri-Cran Solusi Alami dan Praktis Atasi Anyang-Anyangan. Hari menjelang sore ketika mobil memasuki kota Pematangsiantar, kota kelahiranku. Di pertigaan jalan Asahan tiba-tiba timbul hasrat buang air kecil yang amat sangat.

"Bang, kita berhenti dulu ya cari toilet terdekat, kebelet banget nih"

"Duh tanggung banget nih Bunda, sebentar juga sampai ke rumah, di sekitar sini gak jelas lagi toiletnya, ntar muntah lagi, kayak kemarin, sabar yaa..."

Begitulah, aku memang sedikit agak kurang bisa "bersahabat" dengan toilet yang kurang memadai. Apalagi kalau pesingnya kebangetan, duh bisa dipastikan, aku pasti tak tahan menahan mega putaran dari dalam sini.

Akhirnya dengan merapatkan kedua paha dan sesekali aku seperti mengigil menahan hasrat buang air kecil, aku berjuang, fiuuh!

Setibanya di rumah dan mencium tangan mama, aku melesat menuju kamar mandi. Etapi ternyata yang keluar cuma sedikit. Sesaat kemudian hasrat itu datang lagi. Aku masih saja tetap jongkok di kamar mandi, berusaha mengatasi susah buang air kecil dengan membuka air kran dengan bukaan kecil, salah satu tips yang pernah aku baca, terdengar gemericik air bagai air pancuran di pedesaan, namun lagi-lagi yang keluar hanya sedikit dan ada sedikir nyeri.

Anyang-anyangan atau gejala dari infeksi saluran kemih!

Yup, positip itulah yang terjadi.

Langsung terbayang deh gaya hidupku selama aktivitas travelling mudik kali ini. Sejak berangkat seminggu lalu dari pelabuhan Bakauheni Lampung terus ke Jambi, Pekanbaru, dan akhirnya tiba di kota kelahiran ini, aku memang sering banget menahan pipis, kurang minum air putih serta menggunakan toilet yang kurang higienis.

Anyang-Anyangan Solusi Alaminya
Bermalam di tepi Danau Maninjau sebelum lanjut mudik ke kota kelahiran 

Untuk alasan terakhir itulah aku membenarkan diriku minum air putih sedikit, meski tahu konsekuensinya pasti akan membuat ginjal "terluka" dan bisa-bisa "ngambek".

Kalau soal toilet yang tidak higienis, ya, iyalah masak di tengah perjalanan bisa pilah-pilih toilet apalagi pas kebelet dan kepepet.

Hmmm... mulai bertebaran justifikasi, xixixi...

Namun... tet tere tetet, sebagai seorang ksatria, kuakui tubuhku melunglai, iya kuakui semua itu! Aku memang salah!

Semua hal di atas memang positif tanda-tanda momok toilet, si anyang-anyangan.

Namun pengalaman anyang-anyangan sebelumnya yang lumayan menyakitkan adalah saat mudik setahun sebelumnya. Saat itu aku merasakan sakit buang air kecil yang amat sangat sampai diberi antibiotik oleh bidan di kampung pak suami, di Barus, Tapanuli Tengah, sebab saat itu belum familiar dengan Prive Uri-cran.Tak kenal maka tak sayang, ya!

Belum usai kaget,  kejutan lain telah menanti. Saat tiba kembali di rumah, di Balikpapan, beberapa hari sesudahnya aku keguguran dan harus dikuret. Iya, ternyata selain anyang-anyangan aku juga memasuki bulan kedua kehamilan. Kehamilan yang tidak aku ketahui, karena sudah sering terlambat datang bulan, jadi aku kira gangguan hormon lagi.

Tapi yang memecahkan rekor adalah pengalaman saat di masa kuliah saat menjadi mahasiswi. Anyang-anyangan sukses membuat aku panik tingkat dewa. Tidak tahu harus bagaimana!

Zaman itu akses informasi sangatlah terbatas. Hanya lewat artikel di majalah dan koran. Keduanya jarang sekali aku miliki. Bisa membacanya jika sedang main ke tempat teman atau pinjam di tempat kost. 

Untung ibu warung tetangga tempat aku biasa hutang, hahaha... kasih tips mengatasi anyang-anyangan.

Kini, ceritanya jadi lain dong ya seandainya aku mengalami anyang-anyangan. Prive Uri-Cran bisa jadi salah satu solusi!

Yuk, lebih dekat dengan anyang-anyangan!

Penyebab Anyang-Anyangan


1. Dehidrasi 

Yup. Saat tubuh kehilangan banyak cairan, tubuh akan menyesuaikan diri dengan mengurangi produksi urine. Dehidrasi semakin parah jika disertai juga dengan aktivitas berat misalnya melakukan olah raga yang berlebihan. Jadi saat kita kurang minum air putih, besar kemungkinan dehidrasi menjadi penyebab sakit saat  buang air kecil

2. Kehamilan 

Ukuran rahim yang semakin membesar akan menekan kandung kemih yang menyebabkan cairan terdorong keluar. Dan hasrat untuk buang air kecil akan lebih sering frekuensinya.

3. Bakteri

Ini terjadi saat kandung kemih terinfeksi bakteri Escherichia Coli atau E. Coli.  Bakteri E. Coli ini biasanya mangkal di usus besar dan kadang ikut "travelling" bareng feses atau tinja dan bersemayam di anus. Dan saat metode pembersihan organ intim kurang tepat, dari anus menuju vagina, saat itulah bakteri ini hijrah dan merayap ke kandung kemih.

Memang sih anyang-anyangan tidak selalu menunjukkan gejala yang sama. Pada aku pribadi, ia menghampiri dengan hasrat buang air kecil yang berlebih namun saat dikeluarkan air kencingnya sangat sedikit dan diikuti rasa nyeri.

Berikut beberapa indikasi yang mungkin bisa jadi kita mengalami anyang-anyangan

  • Hasrat yang berlebih ingin buang air kecil
  • Rasa perih ketika buang air kecil
  • Urine berbau menyengat, lebih pekat dan kadang-kadang mengandung darah
  • Nyeri panggul jika pada wanita
  • Nyeri anus jika pada pria
  • Buang air kecil lebih sering namun volumenya sedikit-sedikit
  • Merasa lelah, lesu dan kurang sehat

Mengapa Anyang-Anyangan Datang Berulang?


Sama seperti yang aku alami, anyang-anyangan sering datang berulang.

Kurangnya kebersihan adalah penyebab utama anyang-anyangan datang berulang.

Saat membasuh organ intim dari belakang ke depan, bakteri E.Coli yang dari usus besar mampu ke luar dari anus dan menginfeksi kandung kemih.

Kurangnya kebersihan celana dalam juga turut membantu pertumbuhan bakteri. Seperti diketahui bakteri sangat suka daerah lembab, jadi mengenakan celana dalam yang mampu menyerap keringat dengan baik sangat dianjurkan.

Kurangnya asupan air putih. Iya, lagi-lagi ini cerita lama ya. Keadaan ini bisa semakin parah ketika diikuti dengan aktivitas fisik berat.

Anatomi wanita juga turut menyumbang resiko anyang-anyangan yang berulang. Posisi lubang anus, liang vagina dan lubang saluran kemih yang berdekatan serta saling terbuka menjadi pemicunya ditambah kelalaian menjaga kebersihan organ intim. Kerap terjadi kuman atau bakteri dari anus dan vagina mengontaminasi saluran kemih.

Anyang-anyangan dan wanita


Meski pria juga bisa terkena namun fakta membuktikan bahwa wanita berpeluang besar menderita anyang-anyangan.

Anyang-Anyangan Solusi Alaminya
sumber foto : http://uricran.co.id/

Hal ini berkaitan dengan anatomi wanita di mana jarak antara saluran kemih (uretra) berdekatan dengan saluran pembuangan serta uretra wanita lebih pendek sehingga bakteri memperoleh akses lebih mudah merayap ke kandung kemih.

Anyang-Anyangan Solusi Alaminya
sumber foto :http://uricran.co.id/

Aduh, lalu bagaimana cara mencegahnya, mbak?


Yuk, simak beberapa cara mengatasi anyang-anyangan yang bisa kita lakukan!

  • Hindari menahan hasrat buang air kecil. Jadi kalau sudah ada hasrat, tuntaskan!
  • Rutin mengganti pakaian dalam 
  • Gunakan pakaian dalam yang mudah menyerap keringat 
  • Hindari menggunakan pakaian dalam yang ketat
  • Konsumsi air putih 8 gelas sehari
  • Bersihkan alat vital dengan benar, dari arah depan ke belakang
  • Hindari menggunakan toilet duduk jika terpaksa siram dulu dan keringkan dengan tisu
  • Gunakan air mengalir dari keran untuk membasuh alat intim
  • Penuhi kebutuhan serat dalam tubuh salah satunya dengan mengkonsumsi buah cranberry

Namun di Indonesia sangat susah mendapatkan cranberry. But, don't worry! Ada Prive Uri-cran!

Anyang-Anyangan Solusi Alaminya
sumber foto: http://uricran.co.id/

Terus, kenapa harus Prive Uri-cran?

Prive Uri-Cran adalah suplemen makanan yang mengandung ekstrak buah cranberry. Tanaman ini termasuk dalam tanaman semak atau tanaman yang biasanya tumbuh liar dan banyak ditemukan di bagian Utara Amerika dan Kanada.

Cranberry mengandung vitamin C yang melimpah dan berfungsi menjadi zat antioksidan di dalam tubuh dalam menangkal efek buruk radikal bebas. Bermanfaat untuk kesehatan jantung, kanker, tumor dan anti inflamasi.

Dan yang berita paling menggembirakan adalah antioksidan dalam cranberry yang disebut dengan proanthocyanidin (PAC) mampu mencegah bakteri untuk menempel di kandung kemih.

Wah, super duper keren ya!

Biar lebih afdol, yuk simak beberapa kebaikan Prive Uri-Cran berikut ini:

Prive Uri-cran solusi alami dengan kandungan cranberry 


Cranberry yang punya nama keren vaccinum oxycoccos ini ternyata sudah dikenal dan terbukti memiliki khasiat nyata sebagai solusi alami tuntaskan anyang-anyangan.

Riset mengenai khasiat buah cranberry untuk mengatasi anyang-anyangan akibat infeksi bakteri telah dibuktikan dengan 4 uji klinis acak sempurna yang menyatakan bahwa jus cranberry mampu menghambat infeksi bakteri pada saluran kemih. Dan akhirnya pada bulan April 2004, Lembaga Pengawas Makanan dan Obat Perancis, AFSSA, mengizinkan penggunaan jus buah cranberry sebagai antibakteri untuk kesehatan saluran kemih.

Jadi bukan produk abal-abal ya!

Prive Uri-cran aromanya menyegarkan


Kandungan ekstrak cranberry yang bersinergi dengan vitamin C apalagi saat diseduh larutannya mengeluarkan aroma yang sangat menyegarkan. Tepat banget dikonsumsi usai melakukan aktivitas namun tentu saja harus selesai makan, mengingat kandungan vitamin C-nya yang sangat tinggi.

Prive Uri-cran praktis


Dengan 2 pilihan, kemasan kapsul dan serbuk, kita tinggal pilih mau yang mana. Untuk kemasan kapsul, tinggal hup, telan. Yang ingin minum ala jus bisa pilih serbuk. Khasiatnya sama!

Iya, Prive Uri-Cran mengolah ekstrak cranberry dengan teknologi terbaik sehingga rasa segar dan kandungannya tetap terjaga.

Anyang-Anyangan Solusi Alaminya
sumber foto: http://uricran.co.id/

Prive Uri-cran produk terpercaya 


Diproduksi perusahaan PT Combhipar  yang kini menginjak usia ke- 46 tahun yang senantiasa secara berkala menjalankan audit quality control, pelatihan dan ilmu terbaru dari para mitra berkaliber internasional serta mengutamakan kualitas tinggi.

Selain itu ada point yang bisa ditukar dengan hadiah menarik bagi bagi konsumen yang melakukan pembelian Prive Uri- Cran. Buruan cek detailnya di My Uricran's Loyalty Gift.

Mengingat komposisi yang dikandungnya, Prive Uri-Cran juga berfungsi sebagai suplemen makanan untuk membantu kesehatan secara umum, tidak terbatas hanya sebagai solusi alami atasi anyang-anyangan.

Pasti kamu, iya kamu sama seperti aku, jadi semakin yakin bahwa Prive Uri-Cran solusi alami dan praktis atasi anyang-anyangan.


Anyang-anyangan, ya Prive Uri-Cran!




Referensi:

http://uricran.co.id/

http://anyanganyangan.com/

http://www.alodokter.com/nyeri-buang-air-kecil-waspadai-anyang-anyangan





Jumat, 19 Mei 2017

Tips Menyiapkan Bekal untuk Perjalanan Kereta Api


Tips Menyiapkan Bekal untuk Perjalanan Kereta Api. Jika kamu pencinta wisata kereta api, mungkin sudah terbiasa dengan perjalanan jauh. Perjalanan kereta antar kota atau provinsi bisa memakan waktu cukup lama, sehingga bekal makanan dan minuman yang tepat sangat penting. Selain itu, berbagai stasiun kereta juga sudah mengeluarkan kebijakan yang melarang pedagang asongan.

Kita bisa saja sih membeli makanan yang sudah disiapkan pihak pengelola jasa layanan di kereta, tetapi harga makanan dan jajanan yang dijual cenderung mahal. 

Jangan sampai dong ya perut jadi bermasalah hanya karena bekal makanan tidak disiapkan dengan baik untuk perjalanan panjang tersebut.

Berikut beberapa tips menyiapkan bekal untuk perjalanan kereta api.

Jeruk Sebagai Pilihan Buah



Jeruk adalah buah dengan berbagai keunggulan dan manfaat. Sebagai buah sitrun, jeruk memiliki senyawa yang dapat menyembuhkan gejala mual atau mabuk darat. Jeruk juga dilapisi kulit, sehingga tidak akan hancur atau penyok walau tersenggol—misalnya jika kita mendapat tiket kereta api kelas ekonomi.

Jeruk juga merupakan buah yang digemari siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa, sehingga bisa dibawa ketika berwisata dengan keluarga.

Kacang Sebagai Makanan Selingan

Makanan selingan cukup penting dalam perjalanan jauh, terutama jika bepergian lewat jalur yang jauh. Jika bepergian dengan gerbong kelas eksekutif atau bisnis, kita bisa makan di gerbong restoran. Sekarang pesan online tiket kereta api bisa di Traveloka, sehingga tiket kelas bisnis atau eksekutif bisa diperoleh dengan mudah. 

Akan tetapi, bagaimana jika tidak bisa mendapat kelas-kelas tersebut?

Nah, bawalah kacang berbagai jenis sebagai makanan selingan. Berbagai jenis kacang memiliki protein tinggi tetapi rendah lemak, jenis yang cocok untuk mengisi perut serta menambah tenaga tanpa menggemukkan.

Bisa juga lho mencampur sekantung kacang ini dengan buah kering seperti kismis jika ingin variasi di sepanjang perjalanan. Hmmm... yummy!

Baca juga : Serba Serbi Perjalanan Selama di Jepang!

Bawa Roti Kering atau Biskuit


Biskuit atau roti kering jauh lebih praktis daripada nasi, terutama jika harus menempuh perjalanan selama lebih dari 8 jam. Kedua makanan ini tidak akan basi, dan jauh lebih praktis disimpan daripada nasi dengan lauk. Biskuit gandum, biskuit tawar atau roti kering mungkin tidak mengenyangkan seperti nasi, tetapi cukup bisa mengisi perut, terutama jika menderita maag.
Keuntungan lain dari biskuit atau roti kering adalah aktivitas mengunyah yang dilakukan bisa menghindari kantuk serta mengurangi kebosanan jika mengonsumsi makanan renyah sepanjang perjalanan dengan kereta api.

Bawa Air Minum dalam Botol Besar

Membeli air mineral di kereta bisa mahal, terutama jika naik kereta api kelas eksekutif atau bisnis. Bawalah botol minuman isi ulang (tumbler) ukuran besar, dan isi penuh dengan air minum  sendiri.
Selain lebih hemat dan mencegah dehidrasi dalam perjalanan, botol ini bisa diisi ulang sebagai bekal saat melancong di tempat tujuan, sehingga menghemat uang untuk membeli minuman.

Gunakan Wadah Terpisah untuk Nasi


Jika  melakukan perjalanan lebih dari 8 jam dan harus makan nasi, pastikan mengemas nasi tersebut dalam wadah-wadah terpisah. Jangan mengemas makanan berkuah dan pilih jenis masakan yang tidak merepotkan untuk dimakan. Misalnya,  bisa mengemas nasi dengan sayur tumis yang tidak berkuah, lauk yang digoreng dengan sedikit minyak, atau hidangan yang dikukus.
Pilih wadah plastik yang memiliki tutup rapat. Jika perlu, lakukan “investasi” dengan membeli wadah makanan kedap udara yang berkualitas, agar bisa menikmati makanan hangat tanpa takut tumpah. Wadah makanan ini juga bagus jika berwisata dengan kereta api bersama anak-anak atau balita.

Hindari Jenis-Jenis Makanan Tertentu

Perjalanan kereta yang mengharuskan duduk dalam waktu lama menjadikan jenis-jenis makanan tertentu sebagai momok. Ada beberapa jenis makanan dan minuman yang sebaiknya tidak dibawa saat harus naik kereta api selama lebih dari 8 jam, antara lain:

     Soda dan kafein.

Minuman yang mengandung kafein atau bersoda bisa berpengaruh pada asam lambung, terutama jika lama tidak makan sesuatu (pelancong sering lupa mengisi perut karena lelah atau terlalu menikmati perjalanan). Kedua jenis minuman ini bisa mengakibatkan rasa mual dan kembung.

     Makanan yang mengandung tiramin.

Tiramin (tyramine) adalah senyawa turunan asam amino yang terkandung secara alami dalam makanan tertentu. Zat ini dapat menaikkan tekanan darah serta menimbulkan gejala sakit kepala.
Makanan yang banyak mengandung tiramin antara lain adalah cokelat, keju, produk daging olahan seperti sosis dan kornet, serta yoghurt. Kurangi makanan seperti ini untuk menghindari risiko sakit kepala dalam perjalanan.

     Makanan berlemak.

Makanan yang mengandung lemak berlebih dapat mengakibatkan mual. Jika Anda melakukan perjalanan panjang, hal ini dapat memicu rasa mual bahkan gejala mabuk. Hindari makanan berlemak atau berminyak sebagai bekal, misalnya gorengan. Makanan dengan minyak berlebih juga mudah basi dan minyaknya menggumpal, sehingga kurang baik untuk perjalanan jauh.

     Makanan ringan dengan garam dan MSG berlebih.

Garam berlebih dapat membuat merasa haus dalam perjalanan panjang. Kandungan MSG berlebih juga dapat mengakibatkan gejala mirip mabuk seperti sakit kepala atau kepala yang terasa berat. Hindari makanan ringan serba asin seperti keripik kentang, atau makanan yang kaya MSG.
Jika ingin makanan ringan, bawalah biskuit rendah kalori, buah segar seperti jeruk, atau roti. Jika mau sedikit repot, buatlah jajanan sehat sendiri seperti arem-arem, roti apit (sandwich), atau kentang rebus.

Melancong dengan kereta api memang membutuhkan persiapan yang cukup. Pastikan menyiapkan bekal dengan baik  dan mengetahui aktivitas favorit di tempat wisata agar perjalanan atau liburan menjadi semakin menyenangkan dan tak terlupakan!.