Kamis, 15 Oktober 2015

5 Bahaya Buruk Sangka

Betapa Berbahayanya Buruk Sangka

5 Bahaya Buruk SangkaAku tuh paling sukaaa banget sama film romantis ala-ala kerajaan gitu. Apalagi kalau pakai akses British. Laaaf banget! Dengan setting gaun, suasana alam dan aksennya. Klepek-klepek deh pokoknya! Hitung-hitung sekalian belajar agar kemampuan bahasa Inggris meningkat.

Nah, dari semua film yang aku suka, biasanya sih kebanyakan diadaptasi dari novel best selller, adalah film Pride & Prejudice menduduki ranking utama. Menyusul buah karya novelist best seller Nicholas Sparks, yang biasanya berakhir tragis, hiiks.

Khusus film edisi tahun 2005 yang diperankan oleh Keira Knightley dan Matthew Macfadyen ini mungkin hampir puluhan kali aku tonton. Aku suka banget dengan adegan dan alur ceritanya.

Sungguh!

Momen Favorit Pride & Prejudice

Saat pertemuan pertama kali Darcy menatap sekilas dan terpesona pada kecantikan khas gadis desa saat pesta dansa, merasakan sesuatu menancap dalam hatinya.

Pertemuan kedua dan berdansa untuk pertama kali. Elizabeth mengenakan gaun dansa yang menonjolkan kecantikan yang sungguh mencuri hati. Mereka juga bertukar pikiran diiringi alunan simfoni meski berakhir canggung dan meninggalkan kesan menjengkelkan.

Dan... mencapai puncak saat Darcy menyatakan cinta ke Elizabeth dengan terbata-bata di tengah derasnya hujan, dan debat yang memerihkan hati, ditingkahi gelegar petir membahana, menambah kalut suasana.

Untuk adegan terakhir ini, aku bahkan sering menonton cuplikannya berkali-kali di potongan klip video gratis di internet, tanpa pernah merasa bosan. Ahhh...

Ada juga beberapa kesempatan pertemuan keduanya yang sengaja maupun tidak sengaja. Tatatan sarat cinta Darcy terhadap Elizabeth, sosok memesona, gadis yang bukan hanya cantik namun juga cerdas, begitu nyata terekam dan divisualisasikan.

Betapa indahnya aura cinta!

ketahui 5 bahaya buruk sangka

Aku seperti ikut terjerat asmara mereka.

Haiisss...

ketahui 5 bahaya buruk sangka

Kesan-Kesan Usai Menonton

Karakter kedua tokoh utama dibangun secara perlahan-lahan, tanpa paksaan.

Penonton di ajak mengikuti perkembangan perasaan masing-masing dari kedua sisi tokoh utama. Seperti ada pembenaran mengapa mereka bersikap demikian. 

Perlahan namun pasti penonton digiring menyusuri misteri lorong hati kedua insan yang ternyata saling mengagumi dan mencintai seiring bergulirnya hari demi hari.

5 bahaya buruk sangka

Ada banyak pesan tersirat dari film ini yang bisa aku tangkap!

Yang paling menonjol adalah bahwa rasa benci bisa berubah pelan-pelan menjadi cinta. Makanya hati-hati menebar benci, sebab bisa-bisa menjadi benar-benar cinta. C-A-T-A-T!

Yang paling jelas adalah sesuai banget dengan judul filmnya. Sifat sombong, berburuk sangka, menilai orang hanya dari tampilan luar saja serta bergunjing sungguh membawa petaka! 

Belum tentu orang yang kita nilai sombong dan angkuh memiliki akhlak buruk (namun bukan juga pembenaran agar memelihari sifat sombong ya), atau sebaliknya orang yang kelihatan bak malaikat, belum tentu tidak punya niat jahat. 

Kadang-kadang orang bersifat sombong dan acuh  mungkin karena dia pernah dikecewakan atau sedang berusaha membangun dinding agar tak ingin dikecewakan lagi - melindungi diri! Karena ada sebagian orang yang suka memanfaatkan perasaan bahkan kebaikan orang lain.

Dan di atas segalanya, kita tidak boleh menilai orang ketika baru pertama kali mengenalnya!
"do not judge the book by it's cover"

Ayo, siapa yang sama seperti aku, the romanticism lover?

Bahaya Buruk Sangka

Dari film di atas dapat aku membuat catatan sekaligus untuk mengingatkan diriku sendiri agar menghindari sifat buruk sangka yang memiliki beberapa bahaya seperti di bawah ini:
    1. Jiwa dan pikiran terganggu
    •  Saat pikiran di kuasai buruk sangka yang ada hanya mencari-cari kesalahan dan kelemahan orang lain. Jiwa dan pikiran dipenuhi hal-hal negatif, akibatnya jiwa dan pikiran menjadi tidak tenang, terganggu.
     2. Mengakibatkan stroke
    • Hal ini sangat jelas! Pikiran yang selalu dikelilingi pikiran negatif bisa merusak pembuluh darah yang berujung kepada stroke. Hiii... seram yaaa 
    3. Merusak Hidup
    • Pikiran kita yang luas tanpa batas mampu memikirkan hal-hal yang belum tentu akan terjadi. Untuk itu berhati-hatilah, karena buruk sangka menguras habis energi otak kita, sampai-sampai kita tidak punya waktu untuk memikirkan hal-hal positif lainnya. Alangkah bahayanya!
    4. Tidak Produktif
    • Yang pasti saat buruk sangka, pasti pikiran kita akan dipenuhi dengan hal-hal negatif, dan tidak ada ruang untuk hal positif. Dan akhirnya... selamat tinggal, produktifitas!
    5. Susah Bahagia
    • Bagaimana mungkin bisa bahagia, bila segala sesuatunya diolah dengan buruk sangka. Meski saat seseorang yang sangat menginginkan kita bahagia, kita masih juga berburung sangka. Semuanya diukur dengan buruk sangka. Yang pasti kita akan jauh sekali dari rasa syukur, terberkati dan bahagia.
    Jadi gimana nih, setelah tahu 5 bahaya berburuk sangka, masih getol berburuk sangka?


    64 komentar:

    1. dari dulu tuh penasaran sama buku atau film ini, tapi suka maju mundur, soalnya bukan penggemar cerita romantis :D

      BalasHapus
    2. Keren, maak ceritanya ~_*. Mengaduk-aduk perasaan. *adonaaan kali yee Xixixixi...
      Keira dan Matthew, aktingnya, chemistrynya, superr deh... dijamin klepek-klepek

      BalasHapus
    3. gak semua genre romantik saya suka, tp yg ini saya suka, klasik. Ada "temennya" film emma sama becoming jane, teteep yg ini lebih suka. Lam kenal mbak :)

      BalasHapus
    4. Setuju. Ada sesuatu ya di fim ini. Tak pernah bosan menontonnya. Lagi dan lagi. Terima kasih, sudi mampir di sini, Sista

      BalasHapus
    5. aku belum nonton nih mbak, aku juga suka film kerajaan dan berbau kolosal, rasanya seperti kembali ke masa lalu, makasih ya atas partisipasinya

      BalasHapus
    6. wah i belum nonton film ini :) thanks infonya

      BalasHapus
    7. Boleh di coba, Pak Bulan dan buktikan!

      BalasHapus
    8. Iya Sis Evrina... entah mengapa aku juga doyan sama yang kolosal, tidak mengumbar aurat atau adegan tak senonoh.
      You may consider to watching this one, Sis

      BalasHapus
    9. Film lama banget dan kiera mmg cantik luar biasa

      BalasHapus
    10. Yok-i, MazToro, Cantik+cerdasnya pas banget ya dengan profil Kiera.
      Hacep!!

      BalasHapus
    11. I loveeee this movie.. And enjoy the book as well. Tau ngg.. Aku hobi nonton serinya waktu hamil Bo hehehehe

      BalasHapus
    12. Aku juga, mak.
      Larut dalam chemistry mereka berdua
      Ahhh...

      BalasHapus
    13. Meski ini film lawas tetep aja enak ditonton terus, gak mbosenin :) Kenapa ya, selalunya film barat bisa bikin alur yg demikian apik dan romantis. JAdinya selalu nancep di hati dan pikiran trus. Pokoke always on my mind. Wkkki

      BalasHapus
    14. Setuju!
      Luar biasa memang film ini ya dear
      Banyak pelajaran yang bisa kita dapatkan.

      BalasHapus
    15. suuzon ya kalo gitu :)
      he he he

      btw, itu keira knightley sering saya liat pas nonton tetralogi pirates bareng sama Johnny Depp, gokil abis dia cantik2

      BalasHapus
    16. Setuju.
      Selain cantik, aktingnya juga ciamik!

      BalasHapus
    17. berburuk sangka tidak baik. terlalu percaya orang, juga kurang baik. katanya, mending yang sedang-sedang saja... kayak judul lagu dangdut jaman dulu... hehehhe

      BalasHapus
    18. Yang sedang, memang nendaaang!
      Apalagi sambil nembang pukul gendang.
      Hahaha...

      BalasHapus
    19. ternyata beneran nyentil mr. darcy toh, favorit yang ini mah. Gara-gara ini beberapa film klasik lainnya kok jadi kurang tersentuh.

      BalasHapus
    20. I love it. Termasuk suka sama kostumnya di film2 Inggris.

      BalasHapus
    21. Bun Rosanna aku juga suka bangeet sama film romantis. Sayangnya suamiku lebih suka film action. jadi gak matching deeh. Aaah..baca ini jadi pengin nonton film romantis lagi..Btw film Inggris aku suka nonton LAura dan Charles Gordon. Hihi..

      BalasHapus
      Balasan
      1. Wah baru tahu ada film itu.
        Terima kasih infonya ya.
        Iya bun, aku juga senang banget film2 romantis.

        Hapus
    22. Wadau, ngeri, buruk sangka banyak akibatnya ya, hehhehe

      BalasHapus
      Balasan
      1. Yang pasti, tidak akan pernah bahagia.
        Amit-amit jabang bayi.

        Hapus
    23. Aku belum pernah nonton ini. Sepertinya perlu deh. ;D Penasaran pas nyatain cinta

      BalasHapus
      Balasan
      1. Seru banget, apalagi nonton pas gerimis plus di piring ada pisang goreng berbaris, nontong bareng pangeran berkumis.
        Hahaha... dijamin suasana tambah melow and manis. :)

        Hapus
    24. Bahaya sekali akibat buruk sangka itu ya mbak

      BalasHapus
      Balasan
      1. Bahaya dan tak ada manfaatnya!
        Say NO to "buruk sangka"

        Hapus
    25. Aku lupa-lupa inget udah nonton atau belom filmnya. Cuma kalo film dari novel Nicholas pasti baguuuus.

      Omnduut.com

      BalasHapus
      Balasan
      1. Nicholas, suka bikin airmata terkuras, hati terhempas dan kandas.
        Huuuaaaaa....

        Hapus
    26. setuju. Berburuk sangka malah bikin sakit diri sendiri. Btw, film Nicholas Spark itu suka bikin sedih, ya

      BalasHapus
      Balasan
      1. Iya, mbak. Endingnya sering menguras air mata. Huuuaaaa...

        Hapus
    27. Aku juga suka Pride and Prejudice, dan suka semua film beraksen British. Kalau film yang aku tonton puluhan kali itu adlh The Holiday. Aksen dan tampangnya Jude Law disitu...aduuuh. Bikin gemes #ehh

      BalasHapus
      Balasan
      1. Wah, kudu nonton nih. Komedi romantis kayaknya ya, mbak?

        Hapus
    28. wah favoritku banget ini, pesan moralnya daleeeem

      BalasHapus
      Balasan
      1. Setuju, semoga film Indonesia semakin meningkat terus mutunya ya, mbak

        Hapus
    29. Filmnya aku suka banget...

      Nah, untuk masalah efek buruk sangka ternyata luar biasa bikin serem ya. hehehe

      Tetap jaga hati dan selalu berbaik sangka. :*

      BalasHapus
    30. Benar lho Mbak, kelima2nya itu bahayanya. Terima kasih, saya juga diingatkan dengan tulisan ini. Sampe bisa kena stroke, iih mungkin sekali. Amit2, mudah2an tidak jadi orang yang suka berburuk sangka.

      BalasHapus
      Balasan
      1. Sama, mbak.
        Menulis ini terutama untuk mengingatkan diri sendiri

        Hapus
    31. Film ini romantis banget. Aku suka kok mba :)

      BalasHapus
    32. Orang yang suudzon muluk biasanya wajahnya nggak ada auranya karena dia nggak bahagia dan pikirannya buruk terus sama sesuatu/seseorang.

      BalasHapus
      Balasan
      1. Setuju! Efek buruk sangka bagai domino, bikin produktivitas semakin loyo dan akhirnya... zero!

        Hapus
    33. Hehe kalau saya malah sukanya baca bukunya. Entah kenapa mungkin gara-gara pemain Mr. Darcynya kurang sesuai aja buat saya. Tapi, tetep, sastra klasik selalu saya suka :)

      BalasHapus
    34. Aku suka banget dengan aksen britishnya.., pengen bisa ngomong kek gitu rasanya!

      BalasHapus
    35. Keira itu yaa keren banget deh kalau main film. Sangat menjiwai

      BalasHapus
    36. Heppi ending ga, Mba?
      Benci = BENar2 CInta. Uhuy..
      Belum nonton nih. Boleh lah jadi rekomendasi tontonanku.

      BalasHapus
    37. Suka ceritanya..juga akting kedua pemain utamanya. bener banget, saya juga sering menilai orang duluan padahal ternyata kenyataannya kebalikan. HIks!..Btw, makasih ulasannnya Mbak..

      BalasHapus
      Balasan
      1. Ini juga peringatan untuk diriku sendiri, mbak.
        Terus dan terus mengingatkan diri sendiri, tanpa henti :).

        Hapus
    38. Suudhon memang bikin cape, tapi sering kebawa juga kalo suasana mendukung. Hihihi, mesti banyakin istighfar, biar gak jadi penyakit.

      BalasHapus
    39. Aku juga masih banyak dan terus menerus belajar ^_^

      BalasHapus
    40. bahaya buruk sangka; pesan moral yang bagus dari film itu. jadi pengen nonton lagii :D

      BalasHapus
    41. Selalu suka sama karyanya Jane Austen yg diingat sepanjang masa. Tapi aku blm pernah nonton filmnya ih mba, jadi penasaran deh mau nonton jg..

      BalasHapus
    42. Balasan
      1. Tonton filmnya, biar klop mba ;)
        Sudah ada di YouTube, kayaknya.
        Search pakai judul filmnya saja
        Tapi pilih yan dimainkan pemain di atas ya.
        Lebih "nampol"
        Have fun yaaa...

        Hapus
    43. Pride & Prejdice itu kisah klasik banget, dan sudah digubanh dalam banyak versi. Samai sekarang, sosok pria kaya raya yang dingin sering diberi nama Darcy.
      Btw, contoh pada 5 bahaya berburuk sangka mengingatkan pada pepatah Jawa Ojo moyok mengko menclok.

      BalasHapus

    Holaaa...!
    Terimakasih ya sudah berkunjung ke sini.
    Mohon maaf komentar kudu dimoderasi sebelum dipublikasi.