Image by Rani @kucingtheexplorer |
Sebuah WAG masuk dari Mas Bambang Herlandi, ketua Blogger Balikpapan.
"Event apa, Mas?"
"Eventnya sih dari Lembaga Sensor Film (LSF) Jakarta, tentang #BudayaSensorMandiri tapi boleh kog berkolaborasi dengan ide event Blogger Goes to School yang pernah beberapa waktu lalu kita gagas itu"
#BudayaSensorMandiri adalah program LSF untuk mengajak masyarakat Indonesia sedini mungkin untuk memilih tayangan/film/konten yang sesuai usia sekaligus mengajak orang di sekitarnya untuk berbuat serupa.
Blogger juga merupakan orang yang memiliki kapasitas untuk membuat, mempromosikan dan memviralkan konten.
LSF memandang perlu bergandengan dengan Blogger agar dapat menghimbau pembaca blog untuk memilih konten positif sesuai usia.
Lalu pikiranku segera melayang ke beberapa pertemuan saat bersilaturahmi dengan anggota komunitas blogger Balikpapan, di mana kami sering berdiskusi ingin membuat sebuah event dengan nuansa blogger, tentunya.
Aha, pucuk dicinta ulam pun tiba, hatiku bersorak ria!
"Ayo, Mas, Bismillah!" Balasku dengan penuh semangat membara.
Begitulah, dalam waktu 2 minggu ke depan kami harus sudah siap untuk menghelat acara Blogger Goes to School ini.
Agak mendadak memang, karena sesuai permintaan klien, cie, cie, klien... so the show must go on!
Image by Rani @kucingtheexplorer |
"Tapi untuk menarik peserta umum kayaknya agak mepet nih, Mas, sepertinya peserta harus melulu siswa sekolah nih, apalagi temanya juga kan Blogger Goes to School?"
Aku langsung mengeluarkan uneg-uneg dengan Mas Bambang.
"Ntar aku konfirmasi lagi dengan pihak yang berkompeten ya, kak"
Beberapa
Konfirmasi pun didapatkan bahwa acara ini akan digelar di SMALA (SMUN 5) Balikpapan dengan peserta siswa sekolah dan umum, maksimal 100 peserta, biar
Para peserta akan mendaftar via formulir google yang terdapat di bio instagram Blogger Balikpapan @bpnblogger.
Aku dan segenap anggota blogger Balikpapan juga dihimbau untuk memposting undangan di akun media sosial kami terutama, instagram!
And you know what, this event actually is my debut, sharing about my passion in front of a formal event!
Jadi, bisa dibayangkan berbagai perasaan segera berjumpalitan. Antara persiapan, tak sabar menunggu hari H dan mau mulai dari mana, HAHAHA.
Lalu kemudian yang terlintas adalah MJ, iya Michael Jackson!
Tahukah kamu?
Meski sudah dinobatkan sebagai King of the Pop semasa hidupnya, MJ, tetap getol berlatih dengan timnya lho, apalagi kalau ada konser khusus melanglang ke penjuru dunia.
Itulah kenapa dalam setiap atraksinya, MJ nyaris sempurna!
Dan aku setuju 100%, bahwa practise makes perfect, indeed!
Untuk itu, aku pun mulai melahap berbagi literasi, *cieee gayak bener dah istilahnya!
Mulai dari bagaimana mengatasi gugup saat presentasi, membuat presentasi yang menarik, public speaking sampai membuat presentasi sederhana di power point.
Iya, aku belajar otodidak!
Kiat Mengatasi Rasa Gugup di Segala Situasi
Untuk mengatasi rasa gugup aku langsung browsing di YouTube dengan kata kunci 'kiat mengatasi rasa gugup di segala situasi' yang mengantarkan aku kepada saluran SuccessBefore30 dari Chandra Putra Negara dan mendapatkan beberapa pencerahan.
Aku pilih tips dari doi karena tutorialnya sederhana dan masuk akal, HAHAHA, which is:
1. Melatih nafas
Karena dengan menarik nafas yang dalam itu akan membuat kita jadi rileks/tenang sekaligus mengurangi rasa panik.2. Afirmasi
Atau disebut juga auto suggestion positif (sugesti positif)Caranya, dengan mengucapkan kalimat sakti ini agar mampu merasuk kedalam hati : "saya cinta diri saya, saya sangat bahagia, saya pasti bisa!"
Begitu terus berkali-kali di setiap kesempatan.
3. Berlatih
Kita bisa karena terbiasa. Jadi berlatih adalah harga mati! Dengan sering berlatih otomatis gugup akan berkurang dan akhirnya hilang.Sering berlatih akan membuat kita ahli!
4. Persiapan
Persiapan bisa dilakukan dengan datang lebih awal, satu atau dua jam. Dengan melakukan persiapan, kita akan menguasai panggung, audiens dan seluk beluk.Singkatnya, you know what to do, kata tetangga gue di Amrik ^^
Memang persiapan tidak menjamin kita akan tampil sempurna, tapi bisa meminimalisir rasa gugup!
5. Berdoa
Kita harus menyertakan Yang Maha Kuasa dalam setiap aktivitas, meminta agar kita diberi kelancaran.Membangun Komunikasi dengan Audiens
Sedangkan untuk membuat presentasi menarik aku mencari tutorial dengan kata kunci 'kiat membangun komunikasi' yang kemudian menuntunku ke saluran YouTube 3speakers Indonesia, yang terdiri dari Hilbram Dunar, Bayu Oktara dan Uli Herdiansyah.Tip berkomunikasi dengan tepat sekaligus powerful dan membuat audiens merasa nyaman adalah dengan membuat hubungan emosi.
Hal ini disebabkan karena komunikasi adalah banyak mengenai rasa. Komunikasi adalah seni!
Dengan menggunakan teknik cerita, maka otomatis, emosi audiens atau orang yang kita ajak cerita akan nyambung dengan kita/pembicara.
Iya, cerita adalah sebuah teknik untuk menyampaikan sebuah poin atau gagasan yang membuat audiens terlibat secara emosi dengan materi pembicara, karena pada dasarnya semua orang suka mendengar cerita atau 'didongengin'.
Jadi menggunakan teknik cerita dalam sebuah presentasi atau berbicara di depan umum, biasanya secara tidak langsung audiens akan lebih memperhatikan dengan seksama.
Namun untuk meraih kepercayaan audiens ini perlu diterapkan beberapa kiat seperti kualitas vokal dan cara kita berbicara.
Hindari berbicara dengan banyak jeda, sering mengulang beberapa kata serta banyak menggunakan kata-kata yang tidak lazim.
Semua ini akan membuat audiens tidak percaya, tidak adanya ikatan emosi dan pada akhirnya tidak mau mendengarkan, bahkan berdoa agar pembicara segera menyudahi presentasinya. Alamak!
Nah, untuk itu kita perlu berlatih.
Wow, ini sama dengan poin 3 dari kiat Mas Chandra di atas ya, berlatih!
Dimulai dengan latihan membaca artikel, lalu menceritakan kembali di depan kaca dalam waktu 30 detik, satu menit atau dua menit.
Bisa juga dengan melakukan rekaman dengat gadget agar bisa melakukan evalusi.
Dalam teknik bercerita kita juga bisa menggunakan pendekatan persuasif (membujuk), hiperbola (melebih-lebihkan), mengambil sampel dari satu kejadian atau bahkan menggunakan humor.
Namun khusus untuk soal humor harus selalu menghindari SARA, karena referensi audiens itu berbeda-beda. Lucu buat kita, belum tentu lucu buat orang lain.
Apalagi kalau sudah 'main fisik' seperti badan kegedean, kependekan, muka aneh dan lain-lain, wajib dihindari atau dihilangkan dari materi presentasi.
Selanjutnya dalam teknik bercerita kita juga kudu memperhatikan 4 hal seperti alur cerita, arah cerita, kecepatan bercerita dan akhir cerita.
Buatlah audiens terkesan, karena kesan lebih penting dari pesan!
Pas sampai di bagian ini, aku mengulang-ulang video, seakan ingin menancapkannya dalam dan jauuuuh ke relung hati, "kesan lebih penting dari pesan, kesan lebih penting dari pesan!"
Kiat Membuat Presentasi Menarik
Terakhir, untuk membuat presentasi menarik di power point, aku belajar dari saluran YouTube Dzulfikar Nurfikri. Masih dengan konsep yang sama, tutorial simpel dan mudah dieksekusi.
Jadi sambil mempelajari materi sekaligus aku juga menuangkannya ke dalam bentuk power point.
Belajar menggunakan instruksi sederhana di bilah menu seperti home, insert serta animations.
Belajar membuat materi presentasi dengan power point |
Aku juga masih mengingat beberapa hal krusial yang pernah aku dapatkan saat sering menghadiri seminar waktu menjadi anggota ISI (Ikatan Sekretaris Indonesia) Balikpapan.
Bahwa salah satu syarat agar bisa membawakan presentasi dengan menarik adalah menggunakan kata kunci singkat di materi power point, perbanyak interaksi dan hindari membaca materi power point yang tertera di layar!
Karena apa?
Karena eh karena audiens pasti juga akan melakukan hal yang sama, membaca materi. Percayalah, presentasi pasti akan terasa garing dan membosankan!
Nah, untuk mengeksekusi kiat dari Mas Chandra di atas, aku beberapa kali berlatih dengan materi sekaligus menghitung durasi, karena hanya diberikan total waktu selama satu jam termasuk sesi tanya jawab.
Jadi, kalau saat itu tetangga aku menyimak dan merekam dengan camera candid, bisa dipastikan mereka akan terbahak, karena aku berlatih dengan volume suara yang lumayan kencang dan menggunakan bahasa tubuh ala presenter, HAHAHA.
And ... you know what?
Aku membuktikan sendiri, bahwa berlatih memang sangat berperan untuk meminimalisir kegugupan, membuat semakin familiar dengan materi, semakin bersemangat dan percaya diri!
Membangun dan Prospek Blog
Yup, dalam kesempatan kali ini, 'Membangun dan Prospek Blog' adalah materi yang aku pilih.
Mengapa?
Karena aku mengalami dan menjadi bagian dari proses ini!
Selain karena ini adalah my debut tampil berbagi tentang blogging di depan audiens, aku juga merasa nyaman karena pernah dan masih menjadi bagian dari proses 'membangun dan prospek blog'.
Jelas lebih nyaman, karena aku akan berbagi suka duka pengalaman aku pribadi plus tentu saja bersinergi dengan berbagai literasi yang sesuai dengan materi kali ini.
Ternyata eh ternyata ada banyak lho informasi berharga yang tersedia di dunia maya.
Tinggal ketik sesuai kata kunci dan dalam sekejap semua informasi ada dalam genggaman jari!
Alhamdullillah, di akhir acara, dengan kerendahan hati aku meminta masukan dari beberapa sahabat blogger dan secara umum mereka menilai, my debut layak diapresiasi dan meminta agar aku bersedia berbagi kiat di lain kesempatan lagi.
Image by Rani @kucingtheexplorer |
Nah, jadi begini nih kiat mengatasi rasa gugup di segala situasi versi aku, kalau kamu?
Aku pernah ada di situasi ituuu, dan yaa, afirmasi posotof mmg sangat membantu. Dan lagi, aku sukanya modal nekat. Hehe
BalasHapusSetuju, afirmasi positif itu, krusial!
HapusWah penting banget nih budayasensormandiri. Kadang gak cuma anak sekolah yg harus diajarkan, orang dewasa pun(!) Ups. Hehehe..
BalasHapusBtw aku masih sering gugup loh kalau ketemu banyak orang. Jd suka liat mereka sekelibat aja, which is kurang sopan yaa. Duh mau coba diterapkan deh biar latihan tampil depan orang 😁
Dari tutorial dan berbagai literasi, fakta berbicara semua pembicara bahkan yang femes sekalipun ternyata mengalami ini semua, mba.
HapusYuk, eksekusi kiat di atas, semoga gugup bisa kita 'libas!' ;)
noted ini tipsnya Mbak.
BalasHapussaya paling takut klo disuruh ngomong.
jangankan jadi pembicara, jadi penanya saat hadiri sesuatu aja dag dig dug setengah mampus, padahal udah penasaran pengen nanyanya :D
Itu semua bisa dilatih kog, mba.
HapusAyo mulai browsing, ada banyak tips yang menunggu dieksekusi ^^
afirmasi positif itu memang berguna di segala situasi ya, gak cuma di situasi menegangkan, saat mau lahiran pun afirmasi positif berlaku, simply because you are is what you think, apa yang kita fikirkan adalah apa yang mencerminkan diri kita sendiri
BalasHapusso true, indeed!
HapusSetuju banget kalau bikin presentasi biar menarik itu lebih banyak gambar daripada tulisan karena bete juga ya kalau tulisan semua peserta pun jenuh.
BalasHapus... karena otak manusia memang 60.000x lebih cepat memproses informasi visual ketimbang teks ya, mba
Hapussama sih kalau aku juga mba, tapi yang paling utama biasanya persiapan yg matang biar tambah pede sisanya modal nekat, pasti bisa! :D
BalasHapusSetuju!
HapusPractise makes perfect
MasyaAllah.. Keren mba. Aku sudah lama gak tampil dan sekali di undang lagi 2bulan lalu asli grogi krn sdh lama gak latihan.
BalasHapusTerus semangat menebar manfaat mba
Pasti bisa, mba.
HapusDengan latihan, pasti bisa kita taklukkan!
Setuju banget sama poin-poin untuk mengatasi rasa gugup ini. Infonya bermanfaat banget buat aku yang sering gugup kalau sedang bertemu orang banyak.
BalasHapusSenang bisa membantu, mba
HapusActually, ini adalah debutku Mas Riza.
BalasHapusSeru plus deg-degan juga ;)
Tapi... aku bahagia banget, karena aku jadi belajar banyak ^^
Sy udah 9 tahun jadi guru..tp klo disuruh ngomong depan byk org tetap aja gugup hahaha
BalasHapusCoba cek kiat di atas, sudah dicontreng semua kah?
HapusKuncinya tenaaang mba.. yakin all is well! Dan atur nafaaas hehehe. I really enjoy the spotlight so overexcited seringnyaaa
BalasHapusNah, ini aku harus banyak belajar.
HapusMenikmati saat presentasi
Soal latihan itu, aku pernah mbak, dan lupa kalo suaraku tuh kenceng, hahaaa. Siang siang pulak, tapi lumayan jadi tahu lah durasinya kita bicara berapa lama. Sukses ternyata ya mba, keren lah udah bisa berbagi inspirasi pada generasi milenial
BalasHapusSetuju mba.
HapusKadang gak sadar kalau sudah berteriak ya, saking semangatnya, hahaha...
Makasih Mba Anna tipsnya, dan selamat sudah sharing ilmu blogger, ilmunya pasti lebih bermanfaat, saya pun masih belajar nih mengatasi rasa gugup jika harus bicara di depan umum
BalasHapusMasih banyak belajar juga aku ini, mba
HapusKalau ada event lagi, kudu belajar lagi dan lagi :)
Senangnya bisa berbagi ilmu. Akuudah lama gak ngomong di depan banyak orang. Pastinya kagok dan harus mulai latihan lagi dan lagi
BalasHapusSetuju.
HapusPractise makes perfect, indeed!
Duh, no 2 itu kadang suka berpikiran takut nggak bisa.. harusnya optimis yaaa.... Noted.
BalasHapusHebat sekali ya Mbak Anna ini. Begitu dapet kesempatan langsung cari cara biar bisa tampil bagus. Usaha emang sebanding dengan hasilnya ya Mbak. Selamat yaa.. Dan TFS 😊
BalasHapusSoalnya belum ada gambaran sama sekali.
HapusDan sekaligus uji nyali, HIHIHI
Bagus banget kok udah! Aku sampai gak percaya ada kata gugup di judul ini. Gak keliatan! great job sis
BalasHapusWow, really?
HapusI am nervous, indeed!
Iya mba Anna.
BalasHapusA practise make perfect.
Totally agree with that.
Paten kali cukup paten, paten kali :D
BalasHapusKiat yg keren mba... Ikut nyatet ah..karena meski sudah sering bicara di depan umum, kadang2 masih grogi juga..haha...apalagi kalo persiapan mepet. Practise make better..setuju banget...
BalasHapusBlogger Goes to School....jadi inget dulu juga pernah bikin komunitas dengan nama ini bareng blogger di sini, tapi kemudian semua timnya pada sibuk dengan kegiatannya masing-masing :( Btw, saya masih belajar banyak banyaaak sekali mengenai public speaking XD
BalasHapusApapun harus disiapkan dari awal ya mbak, begitujuga kalau mau jadi pembicara setidaknya harus punya modal atau materi yang disampaikan. Nah melawan gugup di depan audience ini perlu banget ya.
BalasHapusNanti share videonya ya mbak, mau lihat Mbak Anna di depan pangggung :)
Noted. Aku setuju bangeeet!
BalasHapusApalagi bagian yang berlatih ya.... practices makes perfect! :)
Sodorin camilan... :)
HapusSaya juga suka gugup bahkan baju bisa basah kalau degdegan sudah memuncak. Namun sekarang sudha berani.
BalasHapusKeren mbak. Aku kapan hari gak ambil kesempatan debutku, krn sebelumnya dah banyak keluar rmh dan aku memutuskan mau nemenin anak2 hehe. Mungkin jg krn blm pede xixix
BalasHapusNice sharing kiat mengatasi rasa gugupnya :D
Saya sampe sekarang masih takut ngomong di depan banyak orang, bawaannya gugup dan suara jadi ikutan gemetar 😣. Makasih tipsnya, Mba Anna 😊
BalasHapusMakasih Mba Anna, buat tipsnya. Saya juga sering melakukannya hahaha, apalagi ini kalau disuruh sharing ngeblog atau jualan duh nerves bo'
BalasHapusNoted mbak..perlu banget nih aku kiat mmengatasi rasa gugupnya, next aku cari-cari di YouTube juga ah kiat-kiatnya :)
BalasHapusWuiih keren banget nih.. Bisa dicontek nih eventnya di Bogor.
BalasHapusKereeen, Mba. Memang kalau tidak berani mencoba ya nggak akan tahu kemampuan kita ya Mba. Sukses teruuus untukmu :*
BalasHapusBelum punya pengalaman ngomong depan banyak orang. Tipsnya oke mba, noted
BalasHapusBaca poatingan ini pas bgt time nya saya lagi interview kerja mba...
BalasHapusGugup bgt..
Tapi demgan melatih nafas saya. Saya agak gak gugup lagi. Doain saya lancar ya mba
Kalao saya, biar ga gugup ngomong di depan banyak orang adalah dengan mencari pegangan. Bisa pulpen, notes, atau anything yang bisa dipegang.
BalasHapusSilly, but works on me 😊
Setiap orang memang punya kiat berbeda ya, mas :)
HapusWahh keren nih sekali tampil langsung ok. Makasih tipsnya ya mbak..afirmasi tuh ternyata berguna banget ya sebelum tampil dengan memberikan sugesti positif ke diri kita .
BalasHapusWhoa.. perlu banget nih dipelajari.. siapa tau diminta untuk berbagi ilmunya..
BalasHapusaku paling suka kalau sudah disuruh menerangkan/presentasi karena jiwa gurunya muncul
BalasHapusbaca tulisan ini aku jadi inget, beberapa tahun silam ada workshop yang mengenalkanku pada dunia blogging waktu smp kelas 2.... kangennn.... hehehehe
BalasHapusWah, keren!
HapusKelas 2 SMP sudah buat blog
Olah nafas ini sepele tapi penting banget ya.
BalasHapusRasa gugup akan hilang jika sudah terbiasa dan inilah yang akan membuat kita harus berani memulai
BalasHapusSeperti kata pepatah ya, mba, "Lancar kaji karena diulang!"
HapusPresentasi pertamaku berantakan (bukan dari blogging), ternyata persiapannya tdk secanggih ini 👍
BalasHapusJika ada kesempatan lagi, monggo dieksekusi, mba...
HapusDan... lihat apa yang terjadi
Kehebatan afirmasi positif emang keren yah, saya suka memberikan afirmasi positif gitu kalau lagi gugup.
BalasHapusKelimanya nyussss bener banget! Saya pun juga menerapkan ketika mau menghadapi banyak orang di suatu acara. Dan setuju dgn quotenya mba, practise makes perfect.
BalasHapusHuhuhuhu, aku nih, masih gugupan kalo ngomong di depan orang banyak. Bisanya bawel online. Kudu banyak belajar nih dari Mbak Anna. :D
BalasHapusSaya ini guru mbak, tapi kalau disuruh ngomong didepan orang tua dan banyak jumlahnya duh, groginya nggak bisa disembunyikan. Kayaknya harus banget belajar lagi dan lagi, thanks kiat2nya mbaaakkk
BalasHapusMasya Allah, barakallah mba.. kereenn..
BalasHapusSaya selalu lakukan afirmasi positif plus kencengin doa. Soalnga akalu udh grogi biasanya apa yg disipakan suka buyar.. haha alhamdulillah dgn afirmasi dan minta kemudahan Allah, semua dilancarkan. Hehe
Kalau disuruh ngomong didepan audience kadang groginya minta ampun. Sugesti positif itu kadang berguna banget, yang bener bener langsung dirasakan itu pas bisa atur nafas, mata terpejam, lumayan mengurangi nerves. Aku dulu gitu pas mau lomba pidato^^
BalasHapusSetuju, mba
HapusAfirmasi positif itu mirip-mirip Law Of Attraction ya.
Apa yang kita pikirkan, sugestikan, itulah yang kita dapatkan!
Grogi sering banget datang tiba-tiba, apalagi pas kehabisan tema pembicaraan, jadinya malah diam di depan. Mungkin sebabnya karena kurang berlatih dan persiapan ya. Terima kasih mbak Anna tipsnya. Nice.
BalasHapusNah, coba dieksekusi kiat ini.
HapusSiapa tahu tokcer ;)
Kalau saya berbicara di depan orang gitu udah gemeteran, terus keluar keringat dingin yang gede-gede.
BalasHapusAcara seperti ini memang perlu ya, biar anak-anak sekolah juga tahu dan syukur-syukur tertarik untuk jadi blogger hehehe..
Bisa dilatih kog, minimal keringatnya gak gede-gede, tapi jadi kecil-kecil, HIHIHI
HapusSetuju, memang itulah salah satu visi misinya, agar tertarik jadi blogger
Waah seru mba acaranya, ketemu sm anak2 muda bikin semangat kita makin muda dan jd ikut2an berada muda yaa
BalasHapusBs jd ide jg nih blogger goes to school
Iya mba, jadi ketularan energi mereka, sang kawula muda
HapusNoted Mbak...kebetulan aku disuruh sharing soal blogging nih di kampusku dulu. Jujur, gerogiii dan artikel ini membantu bangetttt... Tfs yaaa
BalasHapussenang bisa membantu mba Witri
HapusAll the best ya
Kl bunda, setelah di depan, tebar pandang keliling, senyum, tarik napas, lepaskan, jngn keliatan kita gugup, ucapkan salam mulai deh pengarahan.
BalasHapusSetuju bunda
HapusMengucapkan salam itu melumerkan, ice breaking ya bunda
Terima kasih tipsnya Kak Anna. Pas banget nih minggu depan aku jadi panelis di salah satu seminar. Akan berguna banget.
BalasHapusAlhamdullillah.
HapusSukses ya mba Lina
Postingan ini sungguh membuat saya belajar banyak, jujur memang iya bund tampil di depan umum itu bikin drama luar biasa. Heheheh. semoga aku bisa semakin beradaptasi dengan baik. Makasih bund.
BalasHapusTapi dari berbagai literasi yang aku baca, bahkan pembicara uung pun masih sering kog mengalaminya mba
HapusJadi, kayaknya we are not alone, bahahaha
Kayaknya memang itu sudah menempel ya, tinggal bagaimana untuk menyikapinya
Seru banget mba bisa berbagi pengalaman dan ilmu tanpa grogi, aku bintangin ya artikelnya..
BalasHapusCatatan banget nih mbak, aku juga suka gugup dan grogi kalo disuruh ngomong di depan orang banyak :)
BalasHapusSemoga curhatku ini bisa membantu ya, mba...
Hapuskalo udah gugup pasti langsung blank..
BalasHapuskenapa ya mungkin udah biasa kali ya. tapi gak enak juga sih kalo depan klien atau bos kalo ngomong gugup perlu banget dilatih supaya gugupnya gak keliatan banget
Itulah kenapa penting melakukan persiapan ya mba...
HapusDuh, meskipun punya persiapan, acap kali aku masih degdegan. Padahal cuma ngomong di depan khalayak dasawisma 😆
BalasHapusMonggo mba, dieksekusi kiat di atas.
Hapus... dan sharing di blog ya
Gugup adalah hal yg wajar & biasa bagi setiap orang yg baru terjun di bidang tertentu, namun harus di lawan ane setuju dg menanamkan sugesti untuk mengatasinya, dg sugesti alam bawah sadar kita mendorong jiwa kita untuk berani.
BalasHapusKlo pengalaman ane gugup biasanya di awal", nanti klo uda berjalan biasanya bisa normal hehe
afirmasi dan rasa percaya diri benar-benar berpengaruh untuk menghilangkan gugup
BalasHapusKeren kak, kalau aku sudah gemetaran nggak tahu mau ngomong apa di depan pasti.
BalasHapusSuka banget kalimat ini kak "Saya cinta diri saya, saya sangat bahagia, saya pasti bisa!"